Kebangkitan Besar

Kebangkitan Besar

Saturday, April 16, 2011

Hidup Yang Rendah Hati

Pdt. Agus Gunawan


Bacaan Mikha 6:8

Tuhan memerintahkan kepada kita untuk selalu mencuri kerendahan hati agar kita terlindung dari murka-Nya. Ada tiga sikap hidup yang menunjukkan bagaimana agar kita bisa memiliki kehidupan yang rendah hati:

1. Hidup yang tidak sombong/congkak/angkuh
Kalau kita mempelajari Alkitab dengan baik, maka kita akan menemukan bahwa dosa mula-mula bukanlah dosa yang dilakukan oleh Adam dan Hawa melainkan dosa kesombongan yang dilakukan oleh Lucifer (Yehezkiel 28:17). Lucifer menjadi sombong karena dia merasa paling elok rupawan bahkan lebih dari Tuhan sendiri sehingga Tuhan menghukumnya. Tuhan selalu menentang orang yang sombong karena itu mendahului kehancuran.
Contoh lain dalam Alkitab adalah raja Nebukadnezar. Ia mendapat kemegahan dari Tuhan dalam 12 bulan, akan tetapi ia kemudian menjadi sombong. Tuhan menghukumya sehingga ia menjadi seperti binatang. Raja Nebukadnezar kemudian mengakui bahwa segala kemulian yang ia miliki adalah dari Tuhan datangnya dan Tuhan mengembalikan ia pada posisinya semula.

2. Hidup yang selalu memuji Tuhan
Melalui puji-pujian kita mengecilkan diri dan meninggikan Tuhan. Biarlah kita memuji Tuhan seperti Daud memuji. Daud memuji ketika tidak ada orang yang melihatnya yaitu ketika ia sedang di padang menggembalakan domba-dombanya. Seperti Yosafat yang mengajak seluruh rakyatnya untuk memuji Tuhan.
Seperti Lea yang memberi nama anaknya Judah yang artinya aku bersyukur kepada Tuhan. Seperti Salomo yang memuji sampai kemuliaan Tuhan turun. Ketika memuji kita harus merendahkan hati dan ketika kita merendahkan hati Tuhan akan melakukan mujizat-Nya. Ketika kita menerima pujian dari orang lain, kita harus memantulkan pujian tersebut kepada Tuhan.

3. Hidup yang selalu ingat kebaikan Tuhan
Marilah kita terus mengingat-ingat tempat, peristiwa dan waktu ketika kita menerima keselamatan yang dari Tuhan, ketika kita menerima kasih anugrah-Nya dan mengucap syukur.

Amin.
Tuhan Yesus memberkati

No comments:

Post a Comment