Kebangkitan Besar

Kebangkitan Besar

Saturday, April 16, 2011

Mengatasi Badai Kehidupan

Pdt.Agus Gunawan

Ayat bacaan Markus 4: 35-41

Dalam ayat bacaan di atas diceritakan bagaimana Yesus menenangkan badai topan yang melanda, dan ini adalah suatu peristiwa yang luar biasa karena tidak ada orang lain yang mampu melakukannya. Danau Tiberias di mana badai itu terjadi adalah danau yang cukup luas sehingga merupai lautan. Murid-murid Yesus di dalam kapal berusaha mengatasinya tetapi tidak berhasil dan mulai memanggil-manggil Yesus. Dalam kehidupan ini kitapun pasti akan mengalami badai, tetapi janganlah takut karena kita akan lihat lima hal yang dapat membantu kita mengatasi badai dalam kehidupan:

1. Setiap kita pasti mengalami badai kehidupan
Tidak peduli siapa atau apa kita ini, badai kehidupan pasti akan kita alami. Badai itu adalah sesuatu yang normal dan wajar. Ketika kita mengalami badai ucapkanlah “pencobaan yang kualami adalah pencobaan biasa dan Tuhan akan memberi jalan keluar”.

2. Yesus juga berdoa untuk kita
Doa kita terbatas, tetapi Yesus yang kita sembah tidak terbatas doa-Nya. Hal ini menunjukkan bahwa ditengah badai sekalipun Yesus akan selalu ada bersama kita.

3. Badai yang kita alami pasti berlalu
Semua badai yang kita alami pasti akan berlalu/berhenti. Badai itu sementara dan pasti akan lewat.

4. Ada berkat Tuhan di tengah badai
Sekarang mungkin kita sedang ditengah badai kehidupan dan menangis kepada Tuhan. Tetapi ingatlah selalu bahwa akan ada waktunya ketika kita sedang mengalami badai di masa depan kita akan berjalan di atas badai itu bersama Yesus. Seperti Petrus yang memiliki pengertian yang berbeda ketika mengalami badai yang kedua. Dia meminta kepada Yesus agar dia bisa berjalan dia atas air. Ada kalanya kegagalan terjadi agar kita berhasil, mundur agar kita maju.

5. Ada perlindungan Tuhan di tengah badai
Ketika murid-murid mengalami badai mereka merasa takut, tetapi kita harus tahu bahwa Tuhan tidak mau kita memiliki rasa takut. Dan ketika Yesus ada bersama kita, kita tidak akan tenggelam dalam kegagalan. Kiri dan kanan kita boleh rebah tetapi Tuhan yang selalu bersama kita akan melindungi kita senantiasa.

Tuhan Yesus memberkati

No comments:

Post a Comment